FORKABI RANTING CIBUBUR
MENGHADIRI HUT SUBRAN FORKABI RW 05 KEL. MUNJUL
Sabtu, 15 Januari 2011
Hari lahir/hari jadi Forum Komunikasi Anak Betawi (FORKABI) secara umum/tingkat pusat adalah 18 April, namun disetiap wilayah baik daerah, cabang maupun ranting adalah hari masuknya Forkabi ke wilayah itu, sehingga untuk mengingat bahwa Forkabi ada di masing-masing wilyah perlu diperingati. Mislanya seperti yang dilakukan oleh SUBRAN FORKABI RW 05 KEL. MUNJUL, KEC. CIPAYUNG KOTA ADMINISTRASI JAKARTA TIMUR, baru-baru ini melaksanakan HUT SUBRAN FORKABI RW 05 KEL. MUNJUL, pada hari Sabtu, 15 Januari 2011 pukul 19.30 – 23.00 WIB bertempat di Jl. Semar gg. Dalang Munjul.
Peringatan HUT ini, dikemaskan dengan mengagendakan acara “SANTUNAN ANAK YATIM PIATU” dan siraman rohani yang diberi judul NADA dan DAW’AH oleh Bapak Ustazd. Achmad Jahrudin dari Pondok Pesantren Miftahul Huda Kranggan, selain itu ceramah Ustazd pun membacakan sholawat Nabi yang diiringi tim Hadroh.
Dalam ceramah tersebut mengupas masalah beratnya tanggungjawab seorang pemimpin, karena pemimpin yang akan pertama kali diminta pertanggungjawabannya nanti, misalnya saja Nabi Adam AS, Nabi Nuh AS, Nabi Ibrahim AS pun diminta pertanggunjawabannya saat hisab. Umat para Nabi itu pun mencari dan meminta pertolongannya namun semuanya tidak bisa membantu umatnya, sambung ceramah ust. Bahwa hanya Nabi Muhammad SAW yang dapat membantu meringankan umatnya yaitu melalui safaatnya (itulah tugas pemimpin).
Selain itu Ustazd melanjutkan ceramahnya dengan mengetengahkan pertanyaan Nabi Muhammad SAW terhadap malaikat Jibril, kurang lebih dialognya seperti ini” hai Jibril Apa tugasmu setelah aku nanti wafat ?. Jawab Jibril setelah engkau wafat nanti tugasku tidak akan menyampaikan wahyu lagi tetapi aku akan mencabut ada 5 (lima) dari kehidupan manusia !!!. Apa itu yang 5 (lima) wahai Jibril. Jawab Jibril antara lain adalah: 1) Keberkahan, 2) Hilangnya Rasa Cinta Manusia, 3) Rasa Keadilan, 4) Rasa Kasih Sayang Orang Tua terhadap anaknya dan 5) Rasa Syukur apa yang didapat.
Jadi itulah sekelumit ceramah yang disampaikan oleh Ust. Achmad Jahrudin, kesimpulan dari ceramah tersebut adalah sebagai berikut :
1) FORKABI harus menjadi organisasi yang disukai oleh masyarakat;
2) Pemimpin FORKABI harus mengevaluasi dan mendeteksi para anggotanya;
3) Para Anggota FORKABI harus mengikuti aturan yang dibuat dan disepakati bersama
4) Pemimpin FORKABI harus bersikap tegas jika anggotanya melanggar aturan.
5) Perbanyak kegiatan yang dapat mengintropeksi dan mengevaluasi diri
Adapun dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh jajaran FORKABI Cipayung dan beberapa jajaran dari FORKABI Ciracas seperti (Cibubur dan Kp. Rambutan) tidak ketinggalan Aparat setempat baik Ketua RT maupun RW bahkan BIMASPOL Kel. Munjul ikut hadir. Demikian cuplikan kegiatan dan ceramah dari Peringatan HUT Subran Forkabi Rw 05 Kel. Munjul. Wassalam (01 CB).
maaf tidak ada gambar karena saya tidak bawa kamera
Tidak ada komentar:
Posting Komentar